Masjid Tarbiyatul Wathon

Calon masjid Tarbiyatul Wathon ini didirikan untuk menyembah atau Sholat kepada Allah SWT yang Maha Kuasa atas segala alam raya, agar kita menjadi hambaNya yang taat dan tidak melawanNya. Allah Maha Melihat atas amal kita yang baik atau buruk, dengan berdirinya masjid ini semoga Allah memberi Kemudahan dan menyingkirkan madlarat yang menimpa diri kita. Allah menyukai hambaNya yang taat dan patuh kepadanya. Berkumpullah bersama orang orang yang dekat dengan Allah SWT, yang tidak melawanNya dan senantiasa mentaati perintahNya dan menjauhi laranganNya. Dengan rasa taat kepadaNya kita akan mendapat surgaNya kelak dan terhindar dari api neraka, karena Allah menyukai orang orang yang baik.

Dalam Al Qur'an surat Al Baqarah ayat 125. Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah itu (Baitullah) tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman. Dan jadikanlah sebahagian maqam Ibrahim^[89] tempat shalat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail: "Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang thawaf, yang i'tikaf, yang ruku' dan yang sujud".

Dalam ayat tersebut Allah menerangkan bahwa Nabi Adam ASW dan diteruskan oleh Nabi Ibrahim membangun Masjidil Haram (Baitullah), dengan tujuan sebagai tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman. Masjidil Haram di dalamnya juga dibangun maqam Ibrahim ASW sebagai tempat sholat dan sebagai tempat untuk berkumpul dan membicarakan Islam dan Sholat, yang keduanya merupakan hal yang tidak bisa dipisahkan saling berhubungan dan saling menunjang.

Al Qur'an Surat At Taubah Ayat 107. Dan (di antara orang-orang munafik itu) ada orang-orang yang mendirikan masjid untuk menimbulkan kemudharatan (pada orang-orang mukmin), untuk kekafiran dan untuk memecah belah antara orang-orang mukmin serta menunggu kedatangan orang-orang yang telah memerangi Allah dan Rasul-Nya sejak dahulu^[660]. Mereka Sesungguhnya bersumpah: "Kami tidak menghendaki selain kebaikan." Dan Allah menjadi saksi bahwa sesungguhnya mereka itu adalah pendusta (dalam sumpahnya). 

Janganlah menjadikan Masjid sebagai tempat yang merugikan sesungguhnya masjid didirikan untuk mencari dan memperoleh kebaikan, apalagi masjid digunakan untuk membuat kerugian bagi orang orang Mukmin (Orang orang yang beriman atau percaya pada Allah SWT). Dan bagi orang orang kafir digunakan untuk membuat kekafiran yang mengingkari dan menghapus Allah dari ingatan mereka, hal demikian ini tidak boleh dan tidak pantas bagi masjid. Dan Masjid digunakan untuk memerangi orang orang yang beriman agar mereka terpecah belah dan tidak kompak dan tercerai berai, Allah sangat membenci hal demikian ini karena berbahaya bagi manusia yang nantinya akan masuk neraka. Juga jika masjid digunakan untuk memerangi Allah dan RasulNya adalah jalan yang sesat, karena dibeberapa negara ada masjid yang digunakan untuk menjadi gereja, Astaghfirullahal 'Adziim betapa kaum kafir berkeinginan agar Allah membenci mereka. Nabi Muhammad SAW diutus Allah untuk Mengajari tentang Akhlaqul Kariimah, dan mengantarkan manusia untuk fana kemudian bertaqwa kepada Allah SWT. Juga untuk percaya kepada Allah SWT juga Malaikat malaikatNya, kepada Kitab kitab Allah, kepada Nabi dan Rasul, kepada kepada Qadla dan Qadar Allah juga Hari Kiamat kelak yang dalam Al Qur'an dituturkan akan datang pada masa akan datang.

Masjid Agung Damaskus, Syiria

Masjidil Aqsha Palestina

Masjid Nabawi, Madinah Al Munawwaroh

Masjidil Haram, Makkah Arab Saudi.

Al Qur'an surat At Taubah Ayat 18. Hanya yang memakmurkan masjid-masjid Allah ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Hari kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk. 

Al Qur'an Surat Al Hajj Ayat 40. (yaitu) orang-orang yang telah diusir dari kampung halaman mereka tanpa alasan yang benar, kecuali karena mereka berkata: "Tuhan kami hanyalah Allah." Dan sekiranya Allah tiada menolak (keganasan) sebagian manusia dengan sebagian yang lain, tentulah telah dirobohkan biara-biara Nasrani, gereja-gereja, rumah-rumah ibadat orang Yahudi dan masjid- masjid, yang di dalamnya banyak disebut nama Allah. Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa, 

Al Qur'an Surat An Nur Ayat 36. Bertasbih^[1041] kepada Allah di masjid-masjid yang telah diperintahkan untuk dimuliakan dan disebut nama-Nya di dalamnya, pada waktu pagi dan waktu petang, 

Al Qur'an Surat Al Baqarah Ayat 114. Dan siapakah yang lebih aniaya daripada orang yang menghalanghalangi menyebut nama Allah dalam mesjid-mesjid-Nya, dan berusaha untuk merobohkannya? Mereka itu tidak sepatutnya masuk ke dalamnya (mesjid Allah), kecuali dengan rasa takut (kepada Allah). Mereka di dunia mendapat kehinaan dan di akhirat mendapat siksa yang berat.

Al Qur'an surat Al Baqarah Ayat 187. Dihalalkan bagi kamu pada malam hari bulan puasa bercampur dengan isteri-isteri kamu; mereka adalah pakaian bagimu, dan kamupun adalah pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwasanya kamu tidak dapat menahan nafsumu, karena itu Allah mengampuni kamu dan memberi ma'af kepadamu. Maka sekarang campurilah mereka dan ikutilah apa yang telah ditetapkan Allah untukmu, dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu sampai (datang) malam, (tetapi) janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu beri'tikaf^[115] dalam mesjid. Itulah larangan Allah, maka janganlah kamu mendekatinya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepada manusia, supaya mereka bertakwa.

Al Qur'an Surat At Taubah Ayat 17. Tidaklah pantas orang-orang musyrik itu memakmurkan mesjid-mesjid Allah, sedang mereka mengakui bahwa mereka sendiri kafir. Itulah orang-orang yang sia-sia pekerjaannya, dan mereka kekal di dalam neraka.